INFO PEBRUARI 2009


INFO 21-28 PEBRUARI 2009
SERTIJAB KAPOLRES BANDUNG
27 Februari 2009
Jabatan Kapolres Bandung akan diserahterimakan dari Ajun Komisaris Besar Drs. Ahmad Dofiri, M.Si. kepada AKBP Drs. Imran Yunus, M.H. Rencananya serah terima jabatan (sertijab) akan dilaksanakan hari Jumat, 27/2 pukul 08.00 WIB di halaman Mapolres Bandung, Jln. Bhayangkara Soreang.
Jabatan Kapolres Bandung akan diserahterimakan dari Ajun Komisaris Besar Drs. Ahmad Dofiri, M.Si. kepada AKBP Drs. Imran Yunus, M.H. Rencananya serah terima jabatan (sertijab) akan dilaksanakan hari ini (Jumat, 27/2) pukul 08.00 WIB di halaman Mapolres Bandung, Jln. Bhayangkara Soreang.
Kapolwil Priangan, Komisaris Besar Drs. Anton Charlian akan bertindak sebagai inspektur upacara pada acara sertijab tersebut. Direncanakan sejumlah pejabat dari lingkungan pemerintahan dan kepolisian akan hadir, termasuk Bupati Bandung, Obar Sobarna.
Ahmad Dofiri merupakan kapolres ke-3 sejak berdirinya Polres Bandung pada 24 Februari 2004. Kapolres Bandung pertama kali dijabat oleh AKBP Kamil Razak dan disusul AKBP Supratman. Ahmad Dofiri menjadi Kapolres Bandung sejak 7 Juli 2007.
Ahmad Dofiri akan menduduki jabatan baru sebagai Waka Polwiltabes Bandung. Selama menjadi kapolres, Ahmad Dofiri yang dibantu jajaran anggotanya cukup sukses membuat wilayah hukum di Kab. Bandung kondusif. Diantara kasus-kasus kriminalitas yang berhasil diungkapkan, kasus yang paling menonjol adalah kasus ganja sebanyak 100 kilogram.
Acungan jempol lain pantas dialamatkan pada Ahmad Dofiri ketika pada 2008, Polres Bandung mendapatkan sertifikasi ISO 9001 terkait pelayanan pembuatan surat izin mengemudi (SIM) terbaik di Jawa Barat pada 2008. "Keberhasilan pengungkapan sejumlah kasus di wilayah kami, bukanlah hasil kerja sendiri. Tetapi juga merupakan kerja keras tim, termasuk anggota dan juga seluruh lapisan masyarakat Kab. Bandung. Selama saya bertugas disini (Polres Bandung), mohon maaf bila pelayanan belum memuaskan masyarakat," tegas Ahmad Dofiri kepada "GM", belum lama ini. Ahmad Dofiri lahir di Indramayu pada 4 Juni 1967. Mengawali karier kepolisiannya sebagai Kanit Resintel Polsekta Tangerang Polda Metro Jaya pada 1990. Sebelum menjabat Kapolres Bandung, suami dari Diana Wahyuni dan ayah dari M. Galih Pratama, Nabila Andya Riva, dan M. Daffa Trinanda ini, menjabat sebagai Kassubag Jabpamentil Bagian SDM Polri pada 2005. Sumber : Galamedia

Tiga pejabat Polda Di Mutasi
Kapolda : Jelang Pemilu Kemitraan diperkuat
26 Februari 2009
Gerbong Pergantian alias Mutasi dikalangan Perwira Tinggi di Mapolda Kalteng kembali bergulir kali ini tiga pimpinan sekelas direktur dilakukan pergatian yakni Dir Intelkam yang sebelumnya dijabat oleh Kombes Pol Drs. Muktinono, SH,MH nantinya menjabat sebagai Karo Ops Polda Jabar, digantikan oleh AKBP Drs.Setyo Dwiantoro, Dir Sampta Kombes Drs. Sumarjiyo yang akan menjabat Dir Sampta Polda Lampung akan digantikan oleh AKBP Drs. Heri Purwanto serta Karo Binamitra Kombes Drs. Djarot Subroto yang akan menjabat sebagai Kadep Proftek Dit Akademik AKPOL akan digantikan oleh Kombes Pol Drs. Robinsar Damanik. Semuanya yang akan ditempatkan di Polda dipe A dilaksanakan acar sertijab di Gedung Kerucut Polda kalteng, Kamis (26/2) pagi .Dalam kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kapolda Kalteng Brigjen Pol Drs. Syamsuridzal dihadiri oleh pejabat utama dna seluruh Kapolres jajaran, Kapolda dalam sambutanya menyampaikan pihaknya menyabut baik pergantian dibagian jajaran Polda Kalteng dimana nantinya dapat dilakukan [eningkatan pada satuan satuan kerja kewilayahan khususnya menjelang Pemilu Tahun 2009 didaerah Kalimantan Tengah.”Sertijab di lingkungan Polri adalah hal yang biasa sebagai bagiab dari sistim pembinaan personel dan penyegaran, dalam proses tersebut kita diharapkan bukan saja harus sanggup memelihara keseimbangan terjadap upaya upaya yang telah dilaksanakan pejabat sebelumnya namun juga harus mampu mengadakan koreksi,analisa dan evaluasi untuk perbaikan dan penyempurnaan,”jelasnya.Dikatakannya menjelang Pemilu nanti tantangan Kepolisian akan semakin tinggi karena semakin panasnya suhu politik akan semakin tidak menguntungkan bagi tugas Kepolisian dimanapun berada karena cenderung diwarnai dengan berbagai macam aksi baik unjuk rasa,munculnya persaingan antara calon legislatif maupun persaingan pro dan kontra dari masing masing partai politik.”Saya menghimbau kepada seluruh pejabat utama Polda dan Kapolres Kapolres jajaran mengantisipasi perkembangan lingkungan strategis yang senantiasa selalu berubah dengan cepat,”jelasnya.Kepada wartawan usai kegiatan, Kapolda juga mengatakan dengan adanya pergantian fungsi di di jajaran Polda kalteng ini akan ditingkatkan mengenai kemasyarakat seperti kemitraan dengan menghidupkan FKPM disetiap masyarakat, Intelijen diperkuat serta patroli dikomplek komplek oleh aparat Samapta.”Kemitraan kita tingkatkan seperti FKPM, khususnya jelang Pemilu tinggal 41 hari lagi ini intelijen juga kita kerahkan untuk mengetahui sekecil apapun informasi yang diperoleh,”tegasnya.giben


INFO 11-20 PEBRUARI 2009

KOMBES HENDRAWAN WAKAPOLDA NTB
18 Pebruari 2009.
Kombes Pol Drs Hendrawan SH yang pernah menjabat Direktur Reserse dan Kriminal (Direskrim) Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) sejak Desember 2004 hingga Juni 2006, kembali bertugas di Polda NTB sebagai Wakil Kapolda (Wakapolda). Kasubbid Publikasi Bidang Humas Polda NTB, Kompol Tribudi Pangastuti, mengemukakan hal itu kepada wartawan di Mataram, Rabu. "Mantan Direskrim Polda NTB itu akan menggantikan posisi pejabat lama Wakapolda NTB, Kombes Pol Drs Didik Marsiswanto, MM, yang dimutasikan sebagai Pamen (Perwira Menengah) Mabes Polri menjelang purna tugas April mendatang," ujarnya. Ia mengatakan, serah terima jabatan (sertijab) Wakapolda NTB itu akan digelar, Jumat (20/2) mendatang di Mapolda NTB, bersamaan dengan sertijab dua pamen lainnya di Polda NTB. Sebelum dipromosikan sebagai Wakapolda NTB, Kombes Hendrawan menjabat Kepala Departemen (Kadep) Hukum dan Undang Undang (Kumdang) Direktorat Akademik Sekolah Staf Pimpinan (Sespim) Polri. Sedangkan Kombes Marsiswanto yang menjabat Wakapolda NTB sejak Juli 2008, sebelumnya pernah menjabat Kapolres Lombok Barat. Sementara dua pamen Polda NTB yang juga akan dimutasi itu yakni Kombes Pol Drs Enjang Sudrajat yang menjabat Direktur Intelkam Polda NTB, dimutasikan sebagai Pamen Polda NTB karena yang bersangkutan sedang mengikuti pendidikan Lemhanas. Jabatan Direktur Intelkam Polda NTB itu akan ditempati Kombes Pol Drs Misik Natari, yang sebelumnya menjabat sebagai Analis Utama Tingkat III Roanalis Baintelkam Polri. Jabatan lainnya yang juga akan disertijab yakni Kepala Biro (Karo) Perencanaan dan Pembangunan (Renbang) Polda NTB, yang dijabat Kombes Pol Drs Budi Raharjo. Kombes Rahardjo telah memasuki usia pensiun, sehingga digantikan oleh AKBP Drs Tri Lulus Rahardjo yang sebelumnya Pamen di Biro Kebijakan Strategis (Rojakstra) Sekretariat Deputi Perencanaan dan Pengembangan (Sderenbang) Mabes Polri. "Kombes Rahardjo merupakan satu empat Pamen Polda NTB yang memasuki usia pensiun di awal tahun 2009, tiga pamen lainnya yakni Kombes Pol H.M. Basri, AKBP L Subuhi dan AKBP M. Karim," ujar Tribudi. http://www.antaramataram.com

INFO 1-10 PEBRUARI 2009