SERTIJAB WAKAPOLDA GORONTALO
6 Mei 2010
Sebagai wujud nyata dan konsekwensi yang tersistematis untuk memeilihara dinamika Kapolri guna menghadapi tantangan kedepan yang akan terus berkembang, maka mutasi di lingkungan Polri merupakan sebuah keharusan yang mesti terjadi.
Hal itu dikemukakan Kapolda Gorontalo, Brigjend Pol. Drs. Sunarjono dalam sambutannya pada upacara serah terima jabatan Wakapolda
Gorontalo dari pejabat lama Kombes Pol. Drs. Erlan Lukmanul Hakim, MM kepada pejabat baru Kombes Pol. Drs. I ketut untung Yoga Ana, SH, MM. Pejabat lama Kombes Pol. Drs. Erlan Lukmanul Hakim, MM selanjutnya dipromosikan menjadi Kapolda Maluku Utara.
Dalam sambutannya Kapolda mengatakan, kesiap siagaan serta kekuatan mental yang baik merupakan keniscayaan yang harus selalu dimiliki oleh setiap anggota Polri dalam melaksanakan seluruh tugas dan tanggung jawab yang diamanatkan oleh organisasi polri, bangsa dan negara.
Jabatan Wakapolda, ungkap Brigjend Pol. Drs. Sunarjono, membantu pimpinan untuk mengendalikan pelaksanaan tugas-tugas staf seluruh satuan kerja di dalam jajaran polda yang dituntut memiliki pengabdian, kemampuan dan kinerja yang tinggi serta dapat meningkatkan kerja sama sinergi antar satuan kerja sehingga tugas pokok dan fungsi kesatuan dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
Untuk itu Kapolda Gorontalo menyampaikan penghargaan setinggi -tingginya kepada pejabat lama Wakapolda Gorontalo Kombes Pol. Drs. Erlan Lukmanul Hakim, MM yang telah menjalankan tugasnya dengan baik selama kurang lebih 13 bulan 10 hari.
Kepemimpinan dan keteladanan berupa sikap loyalitas, dedikasi serta kedisiplinan yang selama ini telah diaplikasikan secara nyata oleh Kombes Pol. Drs. Erlan Lukmanul Hakim, MM merupakan hal terbaik yang telah berdampak positif terhadap peningkatan kepercayaan masyarakat kepada Polda Gorontalo. Demikian juga kepada ibu Erlan Lukman Nul Hakim, Kapolda menyampaikan terima kasih atas pengabdian dan dedikasinya mendampingi suami serta membina bhayangkari Polda Gorontalo.
Kapolda juga menyampaikan selamat atas promosi jabatan Wakapolda lama sebagai Kapolda Maluku Utara seraya menyampaikan keyakinannya bahwa di tempat baru nanti Kombes Pol. Drs. Erlan Lukmanul Hakim, MM dapat lebih meningkatkan pengabdian dan dedikasinya kepada bangsa dan negara.Kepada Wakapolda Gorontalo yang baru, Kombes Pol. Drs. I Ketut Untung Ana, SH, MM, Kapolda menyampaikan selamat datang dan selamat bergabung dengan jajaran Polda Gorontalo. “Saya percaya, dengan pengalaman tugas yang telah saudara miliki selama ini, dapat menjadi modal berharga untuk melaksanakan tugas di Polda Gorontalo ini” tandas Kapolda sembari meminta agar hal-hal baik yang telah dilakukan oleh pejabat lama hendaknya dapat ditingkatkan dan dilanjutkan sehingga Polda Gorontalo dapat lebih tampil sebagai sosok yang dicintai dan di hargai oleh masyarakat.
Kapolda lebih lanjut mengharapkan agar pejabat yang baru dapat mewujudkan inovasi-inovasi baru yang lebih baik lagi guna meningkatkan kinerja dan dedikasi seluruh jajaran Polda Gorontalo.Kepada ibu I Ketut Untung Yoga Ana, Kapolda juga menyampaikan selamat datang selamat bergabung dalam memimpin organisasi bhyangkari Polda Gorontalo. “Saya percaya bersama-sama dalam kepemimpinan ibu nanti, Bhayangkari Polda Gorontalo akan semakin maju sesuai dengan apa yang telah diamanatkan” imbuh Kapolda mengakhiri sambutannya. http://gorontalo.polri.go.id
Baru Dilantik, Nama Kapolres Sudah Dicatut
6 Mei 2010
AKBP Drs Heri Wahono SIK dilantik sebagai Kapolres Tulungagung oleh Kapolwil Kediri Kombes Pol Drs Ahmad Lumumba. (Foto: zonaberita.com/an)
Baru saja dilantik, Kamis (6/5/2010), Kapolres baru Tulungagung, AKBP Drs Heri Wahono SIK, namanya sudah dicatut untuk penipuan. Tak tanggung-tanggung yang menjadi sasaran upaya penipuan adalah Ketua DPRD Tulungagung, Drs Isman.
Mantan Kasubdit Regiden Dirlantas Polda Jatim ini dicatut namanya oleh seseorang yang mengirim SMS pada Drs Isman. Intinya, dia seolah-olah minta dana untuk acara sertijab Kapolres Tulungagung sebesar Rp 10 juta dan akan dikembalikan sesudah acara sertijab selesai.
Isman yang menerima SMS itu tidak percaya begitu saja. Apalagi dalam nama yang tertera berbeda dengan nama Kapolres Heri Wahono. “Yang tersebut dalam SMS yang diterimanya bertuliskan AKBP Heri Nugroho.Jadi saya tidak percaya dengan SMS yang saya terima,” kata Isman kepada wartawan. Kapolres Heri Wahono ketika dikonfirmasi seusai acara sertijab di halaman Mapolres Tulungagung hanya tersenyum mendengar namanya sudah dicatut. “Ada-ada saja. Saya kan baru dilantik hari ini (Kamis, 6/5/2010). Masak sudah SMS ketua DPRD. Saya kan belum kenal dengan beliau,” ujarnya. Perwira polisi dengan tanda pangkat melati dua dipundaknya ini tampak tidak terlalu mempermasalahkan namanya yang sudah dicatut tersebut. Terlebih tugas sebagai kapolres baru di Tulungagung sudah menanti.“Sebagai kapolres baru kami akan melanjutkan semua yang telah dilakukan oleh pejabat sebelumnya. Tentunya sesuai prosedur di tubuh Polri,” tandasnya. Hadir dalam acara sertijab itu, Bupati Tulungagung, Ir Heru Tjahjono MM dan Wakil Bupati Athiyah SH. (aa/gos) http://www.zonaberita.com